History
Adakala ku tersibak seuntai kisah
Merajut bongkahan kue fudge merah dalam asmara
Lalu roh-roh yang tenggelam berdansa
Dan cinta tau bagaimana cara berdusta
Ku sirnakan sedikit tanya meski yang terkasih mendiam,terdiam dan berdiam
History
Kebisuan menatap getaran di jiwa
Menanti adegan sang raja yang kosong
Bahkan nihil dalam markas yang gelap mengerikan
Dan genggaman tangan masih saja bercinta
Bertahan !
Meski hal terburuk menggelayut diantara keping-keping pecahan kaca
Siapa sangka? Ku tetap berada pada mahkota dan portal ajaib
Menggeser mega bergelantungan di langit
Ku menatap sejenak tentang mata dengan bulu yang melentik
Lalu tenang bersama kumis tipis dengan tawanya
Bertahan bisa di kata pilihan jenaka
Tapi cinta tau tanpa harus mewarnai dengan merah muda
History Merah Muda – oleh Ika Ratih Ayu Pratiwi
Rembang
@crhisnanine