Rasaku – oleh Yana Nuryani

tak seperti air mengalir
gemericik terdengar suaranya..
tak seperti sepoi angin
berhembus damaikan suasana..
lantang hatiku menjerit
tak ada satu telingapun mendengar..
keluh kesah..
sesal..
bahagia..
hanya aku yg menyangga..
berat memikul beban ini..
pada siapa ingin berbagi..
kalian yg ku sayang..
tak akan pernah ku berikan..
hanya ingin ku sembahkan..
sejuta bahagia tanpa air mata..

akupun ingin seperti embun,
menunggu fajar cairkan beku..
aku ingin seperti kumbang,
yg di tunggu bunga tuk memekarkannya..
setelah tersadar..
ini hanya angan angan..
cukup menjadi mimpi..
bukalah mata, lihat dunia !
yg kejam dan siap menyerang..
aku takut..
aku bimbang..
melangkah kaki..
tuk mencari jati diri..

karena ku hanya sebagian tulang rusuk yg hilang..
tak ada yg mencari..
sepi
sendiri
tapi tak apa..
sepertinya telah terbiasa..
inilah aku..
hanya menunggu..
seorang yg mencariku..
dan ia yg akan mengutuhkan tulang rusuknya..
dia lah jodohku…

Rasaku – oleh Yana Nuryani
Indramayu
Siputri Nana

Leave a Comment