Menjelang Pagi

Menjelang pagi….
Aku menolak untuk kembali tertidur
Dadaku berdetak cukup kencang
Melebihi lajunya nadi darahku

Aku rasakan aku berkeringat
Membasahi hampir separuh bajuku
Nafasku bahkan jelas ku dengar
Semakin cepat dan tak ingin berhenti
Aku tak ingin bermimpi lagi

Sambil merayap aku meraih segelas air
Ku tenggak agar sedikit tenang
Kurasakan betapa dinginnya menerobos
tenggorokanku

Menjelang pagi…
Aku masih tak ingin berbaring
Diatas ranjang hangatku
Yang setiap malam memberiku lelap
Malam ini tidak

Ada apa dengan hatiku
Apa yang kutakutkan untuk esok hari
Apa yang membuatku menjadi pemberontak
pemuja malam
Berbicara sendiri akupun tak sanggup
Apalagi harus mengadu

Ruangan dalam kamar mulai gelap
Atau sepasang mata ini mulai layu
Hening, sepi, sunyi, dan mati
Tiba-tiba berubah bising dan ramai

Bahkan butiran debu berjatuhan mampu kudengar
Gesekan kaki semut-semut kecil terdengar berisik
Apalagi kepakan sayap-sayap nyamuk yang
kelaparan

Menjelang pagi….
Keringatku tak kunjung kering
Kegelisahanku semakin bertambah
Sekelilingku muncul asap asap misterius
Seketika itu tubuhku langsung menggigil beku

Hatiku berkecamuk tak karuan
Ribuan kisah laluku mulai datang dalam ingatanku
Mulai kecil, remaja, dewasa, bahkan
Setiap kenanganku begitu mudah ku ingat
Membuatku tertawa, bahagia, dan menangis
Dosa-dosa, rasa cinta, dan kesedihan
Semuanya hadir menjadi satu

Asap yang begitu tebal mulai mengganggu
pandanganku
Menyakiti kelopaknya dan meraut merah dan perih
Aku pejamkan karna tak sanggup
Dalam pejamku tiba-tiba aku mampu melihat
Aku lihat segumpal bayangan bercahaya berwujud
aneh

Mengajakku bicara dengan bahasa lain yang
sebelumnya tak ku mengerti
Dia memberi kenyamanan yang luar biasa
Kedamaian yang begitu sempurna
Hanya sekejap dan sangat cepat

Aku menjadi seolah dia dan dia adalah seolah aku
Rasa sakitku tiba-tiba hilang
Lalu kulihat tubuhku tergeletak diam tak bergerak
Dan kutinggalkan…

Karya : Viruzking ( Yasir Dhani )

3 thoughts on “Menjelang Pagi”

Leave a Comment