Sang Kelam – oleh Hanggi Setiawan

Segelintir debu pembawa pilu
Menghias langit-langit atap rumahku
Tak ada tanda yang membawa duka
Hanya suara jangkrik yang terdengar merdu
Namun entah mengapa seperti ragu

Nafasku seolah diburu
Pengelihatanku mulai terbatas
Perlahan-lahan indraku seperti membenciku

Tak sadar air mataku menetes
Dengan kebingungan hatiku yang kosong
Aku tak mengerti apa yang sedang terjadi
Seakan pikiranku pun bertanya kepadaku
Apa yang sedang terjadi ?

Suara angin sedikit terdengar dari baling-baling kipas tua
Seperti membisikan bahwa sang kelam akan datang
Tuhan…aku tau ini akan terjadi
Namun berilah aku waktu untuk berbicara pada orang tuaku
Sebagai penenang di ujung duka
Menunggu tiba “Sang Pencabut Nyawa”.

Sang Kelam – oleh Hanggi Setiawan
BANDAR LAMPUNG
https://www.facebook.com/hanggisetiawan.jrs

Leave a Comment