Apa gerangan yg membuatmu menangis wahai malam?
Jgn pedulikan mereka yg meracuni keanggunanmu,
Aku msh memelukmu dengan untaian syair dan doa,
Meski kutau,mgkn doaku tak berarti…
Tapi percayalah msh ada sejuta jalan untuk brharap….
Aku telah belajar mencintaimu tanpa syarat,
Tidak berharap mewah ataupun gemerlap pesonamu,
Kecuali damai dan sejuknya waktumu…
Cengkramlah dunia bersama jiwamu yg elok,
Dulu,kini dan nanti akan tetap bergulir doa2 dari sejuta insan…
Seperti aku disini,meski diantara mereka yg tak tau diri,
Diantara congkak,iri,dan dengki…
Tak’kan kubiarkan waktumu terkikis oleh runtuhnya keimanan,tak’kan kubiarkan aggunmu ternoda keringat maksiat,
Aku ada untuk memprcantik dan memanjakanmu lewat syair dan doa…
Malam adalah suci – oleh Kenzie Arya natanagara
Bandung