Mengatur Syair by Sky

Kau menampar rinduku,
Sedangkan kau tidak tahu nama siapa yang ku sebut di setiap bait do’a ku.
Dalam malam menghunus mimpi kau tidak tahu siapa yang aku butuhkan.

Pagi ini aku bercerita pada selimut segala rasa tentang derita.
Ada air mata yang meleleh di belakangnya.

Hening merambat ke lamunan bisuku,
kenapa sabar itu melebar sayapnya tiada henti.

Aku pun bertanya pada sang penguasa hati kemana aku bawa rasa yang berkecambuk dengan rindu.
Aku tak lagi bisa menyampaikanya dengan kalimat utuh.

Di sini pun nada mulai terdengar sumbang namun aku masih berusaha mengatur syairnya agar masih terdengar indah.

Karya ; sky shucaya

Leave a Comment