Kerinduan yang Tertahan

Berjalan terus tertatih,
Meninggalkan semua kisah yang pernah terjadi diantara kita.
Raga memang telah pergi menjauh darimu,
Namun tak mampu aku bohongi aku masih selalu merindukanmu,
mengharapkanmu,dan dalam relung hati yang paling dalam masih terukir indah namamu,
sejujurnya aku tak mampu tanpamu,

tapi semakin aku mengharapkan mu hanya ada sebuah kerinduan yang tak bertepi,
mungkin ini sudah menjadi sebuah jalan kehidupan yang aku jalani.
dan entah sampai kapan aku hidup dibah bayang-bayangmu yang selalu mengusikku
dan mencoba untuk selalu merindukan mu.

biarkan hanya sang waktu menjawabnya bahwa cinta ini tak akan pernah berubah meski kian usang oleh sang waktu
dan aku mencoba untuk tetap berharap semoga masih ada sebuah keajaiban yang mampu satukan kita kembali,
menebus semua kerinduan hati yang selalu menyiksaku saat kau pergi jauh dari hidupku.
meski harus menanti sampai ujung usia qu.

Puisi ini karya : Maria

6 thoughts on “Kerinduan yang Tertahan”

Leave a Comment